Cara membuat basis data sederhana dengan aplikasi XAMPP sangat mudah dan menyenangkan, database dengan menggunakan MySQL sebagai DBMS nya.
rpl-smkwitar ~ Basis data merupakan kumpulan data yang disimpan di dalam sebuah komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut (Noviana, 2018:2).
Di atas merupakan salah satu pengertian dari basis data dan masih banyak lagi pengertian lainnya yang bisa kalian dapatkan di internet. Secara sederhana basis data adalah kumpulan data yang saling berhubungan dan terorganisir. Contoh penggunaan basis data sangatlah banyak, bahkan di sekolah kalianpun pasti memiliki basis data untuk menyimpan data guru, data siswa, data sarana dan prasarana dan lainnya. Skala lebih besar misalnya di sebuah perusahaan retail seperti Mini Market pasti memiliki data karyawan, data barang, data supplier dan lainnya. Sehingga basis data sangatlah penting untuk menampung data-data tersebut, jadi ayo kita belajar sama-sama bagaimana membuat sebuah basis data yang sederhana dulu aja dan memahami sintak-sintak dasar dalam pembuatan basis data, terlebih jika kalian sekolah mengambil jurusan komputer.
Aplikasi untuk membuat basis data yang saya gunakan adalah XAMPP sebagai DBMS-nya dan Command Prompt (CMD) untuk Teks Editor-nya, sebetulnya banyak aplikasi khusus untuk membuat basis data yang bisa kalian dapatkan di internet secara gratis.
Kenapa saya memilih XAMPP karena dari awal saya belajar menggunakan ini (wkwkwkw). Alasan yang logis kan, tapi alasan lainnya yaitu karena XAMPP merupakan aplikasi open source (Gratis), support di berbagai Sistem Operasi dan juga terdapat web server apache yang nantinya basis data yang dibuat akan kita integrasikan dengan sebuah web dinamis yang mana kita tidak perlu menggunakan banyak aplikasi lagi.
Sebelum praktik, pastikan di komputer kalian sudah terinstal aplikasi XAMPP-nya ya, jika belum punya bisa download di situs resminya: https://www.apachefriends.org/download.html
(jika OS kalian 64bit, install yang versi 32bit pun tidak masalah).
Postingan Terkait
Dalam praktik yang akan dikerjakan pembuatan basis data menggunakan bahasa pemrograman SQL (Structured Query Language) jadi sintak-sintak nya kalian harus hafal ya, jika disini kita masih menggunakan CMD sebagai teks editor karena masih dasar, lain waktu kita akan langsung buat basis data melalui browser.
OK, Ayo kita mulai.
- Aktifkan XAMPP Control Panel (klik start MySQL)
- Buka Command Prompt (CMD)
- Selanjutnya, MySQL pada XAMPP terdapat pada direktori c:\xampp\mysql\bin
jadi kita berikan perintah di cmd seperti di bawah ini:
cd c:\xampp\mysql\bin - Lalu kita aktifkan MySQL dengan menggunakan user default yaitu root dan password kosong, perintahnya seperti berikut:
mysql –u root
atau
mysql –u root –p
-u untuk mengidentifikasi user
-p untuk mengidentifikasi password
Jika berhasil maka anda akan disambut dengan notifikasi selamat datang. - Tahapan berikutnya adalah pembuatan basis data, dimana sintak yang digunakan adalah sebagai berikut:
create database nama_database;
Untuk membuat basis data menggunakan perintah CREATE yang terdapat dalam kelompok perintah DDL (Data Definiton Language) yang akan kita bahas di artikel lainnya. Setiap baris program kita sebut dengan Query dan setiap Query harus diakhiri dengan titik koma (;).
create database > perintah membuat basis data baru
nama_database > nama basis data yang akan kita buat
ketentuan dalam penamaan basis data diantaranya boleh terdiri dari huruf, angka dan underscroe (_) tidak boleh menggunakan spasi dan karakter khusus dan pastikan jangan memberi nama database dengan database yang sudah ada. Misalnya kalian telah membuat database latihan dan kalian membuat database baru dengan nama latihan lagi dan itu tidak diperbolehkan.
Sebagai contoh disini saya akan membuat basis data dengan nama “sekolah”
Query OK, artinya query yang kita buat berhasil dan database dengan nama sekolah sudah tercipta. - Untuk melihat basis data yang telah kita buat dapat menggunakan query
show databases;
Pastikan basis data “sekolah” ada ya. - Sampai disini membuat basis data sudah berhasil
- Memilih / mengaktifkan basis data yang telah kita buat, querynya
use nama_database;
jadi perintahnya
use sekolah;
- Berikut adalah query untuk menghapus basis data yang telah kita buat tadi
DROP database nama_database;
Jadi perintah yang digunakan adalah
DROP database sekolah;
Bahasa pemrograman SQL tidak bersifat case sensitive dalam artian huruf besar kecil itu dianggap sama saja seperti “create” dan “CREATE”.
Membuat basis data ternyata mudah sekali iyakan, yang sulit itu kan nahan rindu (ah elaaah). Basis data sebenarnya identik dengan tabel namun akan kita bahas di artikel berikutnya yaa, jika ada yang masih kebingungan dengan apa yang saya tulis bisa kita diskusikan di kolom komentar.
COMMENTS